Persepsi Harga
2.2.5.1 Pengertian
Persepsi Harga
Menurut Shichiffman dan Kanuk (2007) persepsi merupakan suatu proses seseorang
individu dalam menyeleksi, mengorganisasikan, dan menterjemahkan stimulus informasi
yang datang menjadi suatu gambaran yang menyeluruh, persepsi harga ialah
bagaimana cara konsumen melihat harga sebagai harga yang tinggi, rendah dan
adil. Hal ini mempunyai pengaruh yang kuat baik kepada minat beli dan kepuasan
dalam pembelian. Menurut Rangkuti (2009)
persepsi mengenai harga diukur berdasarkan persepsi pelanggan yaitu dengan cara
menanyakan kepada pelanggan variabelvariabel apa saat yang menurut mereka
paling penting dalam memilih sebuah produk dan biaya relatif yang harus konsumen
keluarkan untuk memperoleh produk atau jasa yang ia inginkan.
Dinawan (2010:36) mengatakan presepsi harga terlihat dari: 1) Perbandingan
harga dengan produk lain, yaitu bagaimana perbandingan harga produk dengan
produk pesaingnya. 2) Kesesuaian harga dengan kualitas produk, yaitu apakah
harga yang ditawarkan sudah sesuai dengan kualitas produk yang didapatkan. 3)
Keterjangkauan harga, yaitu adalah keterjangkauan harga yang ditawarkan
produsen ke konsumen. Berdasarkan teori
tersebut disimpulakan persepsi harga untuk tiap individu adalah relatif dengan
demikian adanya penentuan harga yang sesuai dengan produk dapat menjadi acuan
yang tepat bagi para konsumen dan pihak pemasaran dalam keputusan pembelian
2.2.5.2 Indikator Persepsi Harga
Persepsi harga merupakan dapat ditetapkan dengan tujuan mencegah masuknya
pesaing, mempertahankan loyalitas pelanggan, menurut (ghanimata dan kamal,
2012:4) variabel indikator persepsi harga antara lain:
1. Harga terjangkau
2. Harga sesuai kualitas
3. Harga bersaing
Persepsi Harga
4/
5
Oleh
fuadi